Pada Selasa, 8 Oktober 2024, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti menggelar Sidang Terbuka Promosi Doktor Ilmu Ekonomi dengan konsentrasi Akuntansi di Kampus A, gedung Hendriawan Sie (S), lantai 8. Dalam acara tersebut, Dr. Resi Ariyasa Qadri, S.E., M.Ak., CSRS., CSP., ACPA., CPFI., CRP., CRA., CIC., CIS., CIWP., QWP., AWP. dinyatakan lulus sebagai doktor dengan predikat “TERPUJI”, menjadi lulusan ke-140 dari program doktoral ini.

Disertasi yang berjudul “Peran Kemampuan Pengelolaan Fiskal Daerah Dalam Memoderasi Pengaruh Ketergantungan Anggaran, Integritas Keuangan, Dan Keberlanjutan Manfaat Publik Terhadap Kualitas Surplus Sektor Publik” mengkaji dampak kemampuan pengelolaan fiskal daerah terhadap kinerja keuangan sektor publik. Penelitian ini memberikan kebaruan dalam pengukuran variabel ”Kualitas Surplus Sektor Publik” dengan menambahkan 4 variabel baru ke dalam model pengukuran kualitas surplus sektor publik berbasis model manajemen laba Kothari et al. (2016).

Sidang ini dipimpin oleh Ketua Sidang, Prof. Dr. Yolanda Masnita Siagian, MM., CIRR., CMA, CPMA (Asia), dengan promotor Prof. Dr. Etty Murwaningsari, Ak., MM., CA dan co-promotor Dr. Susi Dwi Mulyani, Ak., M.M., CA. Tim penguji terdiri dari Dr. Murtanto, Ak., M.Si., CA., CPIA., CCFA.; Dr. Hexana Sri Lastanti, S.E., Ak., M.M.; Dr. Melinda Malau, S.E., M.M., CBV., CFRM., CFA., CPA.; dan Prof. Ir. Roy Sembel, MBA., PhD., CSA., CIB.

Novelty Penelitian berkaitan dengan kebaruan empiris berupa pengembangan cara pengukuran kualitas surplus pada sektor pemerintah kabupaten/kota di Indonesia yang mengacu pada metode pengukuran manajemen laba akrual dari Kothari et al. (2016).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketergantungan anggaran memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap kualitas surplus, menegaskan pentingnya mengurangi dependensi pada dana transfer dan meningkatkan sumber pendapatan asli daerah. Integritas keuangan dan keberlanjutan manfaat publik tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap kualitas surplus. Kemampuan pengelolaan fiskal terbukti mengurangi dampak negatif dari ketergantungan anggaran dan memperkuat pengaruh positif dari integritas keuangan dan keberlanjutan manfaat publik terhadap surplus sektor publik, yang memperkuat pentingnya pengelolaan keuangan yang efisien dalam meningkatkan kualitas surplus sektor publik.

Dengan pencapaian ini, Dr. Resi Ariyasa Qadri, S.E., M.Ak., CSRS., CSP., ACPA., CPFI., CRP., CRA., CIC., CIS., CIWP., QWP., AWP diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam bidang akuntansi sektor publik dan membantu organisasi sektor publik, seperti pemerintah kabupaten/kota, dalam meningkatkan kinerja keuangan mereka melalui strategi-strategi inovatif yang telah diusulkan dalam penelitiannya.